Ini adalah pengalaman yang sudah lama, dan secara kebetulan 'terbuka' kembali ke permukaan saat saya, Mbak (Almas) dan Mas Ipar (Wahyu) saya pergi mengantarkan zakat fitrah di malam Lebaran.
Woiya. Di malam itu juga ada kejadian-kejadian menggelikan yang terjadi.
There goes.. Malam itu kami bertiga (sudah menjadi kebiasaan keluarga) mengantar zakat fitrah ke beberapa tempat di Rembang. Setelah menyelesaikan di beberapa spot, sampailah kami di sebuah kampung bernama Tasik Agung. Namanya aja Tasik --so kampung ini letaknya di deket pantai utara. Jalannya adalah gang-gang sempit gitu, dan ngeri-nya lagi --minim lampu. Oh, great...
Yang pertama jadi korban kegelapan malam itu adalah Mas Wahyu. Dia adalah seorang perokok sangat berat, dan --ketika saya dan Mbak Almas masuk ke dalam untuk menghaturkan zakat dia --nggak ikut masuk-- menyalakan rokoknya di depan rumah.
Ketika Mbak Almas mengucapkan "Wassalam.." untuk pamitan, terdengar suara semacam "DUKK!! CBURR!!!".
04 Oktober 2008
Nama Saya Ova..
03 Oktober 2008
Mencret dan Menang
Oke.. Apa hubungannya mencret dan menang? Sebenarnya sih nggak ada. Tapi hari ini, tepat tiga hari setelah lebaran, tepat 33 hari setelah puasa saya mencret sekaligus menang.
Tadi siang, sebelum ngeben dengan anak-anak kurang kerjaan, saya membeli susu Ultra rasa coklat di Indomaret. Seperti biasa, saya comot begitu saja dari lemari pendingin. Gak ada rasa ingin mengecek label kadaluarsa ato apa --karena saya sering belanja di sana dan gadda masalah.
Di rumah, saya cobloskan sedotan ke dalam kotak susu itu kemudian menyedotnya. PUIHHH!!!!! Bukan coklat manis nikmat yang terasa, melainkan campuran antara keju dan rendaman cucian. Bayangkan saja sendiri!!!
Misuh-misuh, saya kemudian cepat-cepat meminum aer aqua banyak-banyak. Cairan asam yang mungkin penuh racun bisa-bisa menghancurkan lambung. Saya raih kotak susu itu kemudian meneliti tanggal kadaluarsa-nya : 9 Juni 2009. Olala.. Apakah lidah saya yang gak bener?! Secara tolol, saya sedot lagi sedikit untuk mengkonfirmasi ketidakberesan susu itu. PUAHH PUAHHH!!! Tetep kecut!!!
Berarti Indomaret-nya nih gak beres!!!
Well.. Karena waktu maen di studio Band udah hampir mulai, saya menaruh susu itu di tempat yang tak terjangkau, kemudian gila-gilaan di dalam studio dengan lagu-lagu MUSE.
Kembali ke susu, saya cari struk nota pembelian kemudian meluncur ke Indomaret:
Saya (O) : "Mbak!! Tuker susu!!"
Mbak Kasir (MK) : "Kenapa, Mas?!"
O : "Ini susunya kecut!"
MK : "Susu siapa?!"
O : "ASTAGA!! Susu saya habis beli dari sini!!" *mengacungkan susu*
MK : "Mmmmmm... " *ragu"
O : "Ini struk-nya. Tanggal hari ini. Dan ini, tanggal kadaluarsanya.."
MK : *bingung*
Kayaknya ni Kasir masih trainee, soal-nya tampangnya baru --dan agak kagok gimana gitu. Dia memanggil pegawai cowok.
Mas Cowok : "Ada apa?"
O : "Susunya kecutt!!"
MC : "Kapan belinya, Mas?"
O : "Tadi siang.."
MC : "Kenapa gak langsung diganti tadi?"
O : "Lha? Minumnya barusan je!!"
MC : "Ohh..." *memeriksa kotak susu yang masih penuh* "Ini benar beli di sini?!"
Saya langsung bergegas pergi.
Bukan. Bukan karena saya sebel, komplain saya gak diterima. Melainkan karena perut saya miskol. Oh, great!! Kalo gak cepet-cepet ke WC bisa banjir nih celana saya.
MC : "Mas!! Mas!! Maaf, mas!!!"
O : *terburu-buru menyetarter motor* "Udah!! Gak usah!!"
MC : "Ini kami ganti, Mas!!"
O : *dengan sok cool* "Nggak usah!! Saya gak akan belanja di sini lagi!!!"
MC & MK : " . . . . . "
Begitu lah. Saya pulang dengan membabi-buta, masuk ke WC dan yeah, you know lah... Konser menjijikkan dan teramat nggilani. Urusan Indomaret nanti saja.
Oke. Sampai jumpa di posting berikutnya --eh.. belum cerita tentang 'menang' tadi iah?!
Saya membuka Plurk, kemudian sadar ada info pemenang Kontes Desain Plurk. Dengan lemas, karena saya tau susah untuk menang di kontes internasional macam gini, saya klik link pengumuman itu dan.. ADA NAMA SAYA DI SANA!!! Saya langsung gedubrakan gak karuan. Saya MENANG?!? Dum dum pam pam parapam pam paaaa!!!!!
Padahal, itu desain saya bikin asal-asalan cuma sekedar berpartisipasi aja. Padahal, itu desain cuma tracing gambar dan tempel di kaos gitu aja. Padahal, saya mengerjakan desain itu sambil koprol.
Hadiahnya apa, Va? $50 Amazon.com Gift Certificate!!
Cuma segitu sih, tapi tetep aja lumayan banget buat saya. Secara saya jarang memenangkan kontes desain --karena karya yang cupu. Hehehehe.. Sekarang tinggal nunggu konfirmasi dari Plurk.com, tentang teknis pengiriman hadiah-nya. Hadiah gak bisa diuangkan, dan berbentuk 'barang' senilai $50 gitu.
Masalahnya sekarang, enaknya milih hadiah apa ya?!
-